Orang desa yang berupaya bersuara,entah suara apa, namun suara ini diharapkan bisa terdengar, siapa saja yang mendengar boleh protes krna suara ini bebas, bebas hambatan untuk di protes, bebas halangan untuk dikritik.
Suara orang desa, pastinya Ndeso, katrok, lan tetek bengek, suara Ndeso suara keluguan yang jauh dri hiruk pikuk tendensi gejolak strategi kekuasan. Suara kantrok membiarkan suara - suara lain tuk bertweet. Suara orang desa apalah artinya, toh hanya wong Ndeso yang bersuara. Tapi, walapun suara Ndeso, Berharap Suara orang desa atau suara Ndeso minimal mash mempunyai limit kesopanan, yang mash harus tetap menjaga kearifan ke Ndeso nan nya. krna hanyalah orang Ndeso yang bisa menjaga Kearifan Ke Ndeso nan ini.
